Hari Pertama Keberangkatan Jemaah Haji, Sebelas Kloter Diterbangkan Menggunakan Garuda Indonesia
NewsHot
Redaktur: Citra Sandy Anastasia

Foto : Dokumentasi Garuda Indonesia. Keberangkatan jemaah haji kloter pertama embarkasi Jakarta Pondok Gede melalui Bandara Soekarno Hatta.

Tangerang, tvrijakartanews - Fase keberangkatan jemaah haji Indonesia tahap pertama telah dimulai pada Jumat (2/5/2025). Pada hari pertama keberangkatan, Garuda Indonesia menerbangkan 4.158 calon jemaah haji melalui 11 (sebelas) kelompok terbang (kloter) dari total 90.203 jemaah yang akan diberangkatkan selama musim haji 2025.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Wamildan Tsani mengungkapkan bahwa penerbangan perdana fase keberangkatan ibadah haji tahun ini diawali dengan penerbangan GA-5101 yang mengangkut 386 calon jemaah haji Kloter I Lombok. Keseluruhan layanan penerbangan bagi jemaah tersebut akan diterbangkan dengan menggunakan 13 armada wide body Garuda Indonesia.

"Adapun keberangkatan pada hari pertama operasional penerbangan haji hari ini dilaksanakan dari lima embarkasi, yaitu Solo, Jakarta, Ujung Pandang, Lombok, dan Medan," ujarnya.

Pada musim haji tahun ini, Garuda Indonesia juga memberangkatkan sebanyak 730 petugas haji yang akan bertugas di tanah suci, yang terbagi ke dalam 246 kloter dan diberangkatkan dari tujuh embarkasi yaitu Banda Aceh, Medan, Jakarta, Solo, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.

“Kami memastikan penyediaan layanan penerbangan terbaik merupakan komitmen berkelanjutan yang terus kami upayakan dalam rangka mobilisasi jemaah dari embarkasi menuju Tanah Suci,” jelas Wamildan.

Garuda Indonesia juga fokus terhadap upaya optimalisasi layanan bagi seluruh calon jemaah haji - termasuk menghadirkan layanan ramah lansia, baik pada prosedur pre-flight, in-flight hingga post flight. Sejumlah perlengkapan layanan penunjang di penerbangan yang disediakan di antaranya 30 wheelchair di setiap embarkasi, 2 ambulift di embarkasi Jakarta dan Solo, bus jemaah yang dilengkapi dengan toilet, priority boarding & disembark, special baggage handling, buggy car di Bandara Internasional King Abdulaziz.

“Selain mengoptimalkan berbagai aspek layanan, operasional, dan safety, saat ini kami terus memperkuat koordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan di lintas sektor, guna memastikan kelancaran operasional penerbangan baik pada fase keberangkatan maupun kepulangan,” tutup Wamildan.

Sementara itu diketahui bahwa Garuda Indonesia ditunjuk sebagai salah satu maskapai yang memberangkatkan jemaah haji. Sebanyak 90.203 jemaah akan diangkut dan diterbangkan secara bertahap ke Tanah Suci mulai tanggal 2 Mei hingga 31 Mei 2025 untuk fase keberangkatan, dengan tujuan Madinah pada 2–16 Mei 2025 dan disusul dengan penerbangan tujuan Jeddah pada 17–31 Mei 2025. Adapun fase pemulangan jemaah akan dimulai pada tanggal 11 Juni sampai dengan 10 Juli 2025 mendatang.