
Pemerintah Siapkan 300 Hotel di Makkah dan Madinah untuk Layani 203 Ribu Calon Haji Reguler. Foto : Tangkapan layar YT Kemenag RI
Jakarta, tvrijakartanews - Pemerintah melalui Badan Penyelenggara Haji (BPH) Kementerian Agama (Kemenag) telah menyiapkan 300 hotel di Makkah dan Madinah guna mendukung pelaksanaan ibadah haji 1446 H/2025 M bagi 203.320 calon jemaah haji reguler asal Indonesia.
"Pemerintah sudah menyiapkan 300 hotel. Sebanyak 205 hotel di Makkah dan 95 hotel di Madinah. Jumlah ini cukup untuk melayani 203.320 calon haji reguler," kata Direktur Layanan Haji Luar Negeri BPH Kemenag, Muchlis M Hanafi, dalam konferensi pers daring, Minggu (4/5/2025).
Muchlis menjelaskan, seluruh hotel di Makkah berlokasi dalam radius maksimal 4,5 kilometer dari Masjidil Haram. Untuk memudahkan mobilitas jemaah dari dan menuju masjid, pemerintah menyediakan layanan Bus Shalawat yang akan beroperasi sepanjang masa puncak ibadah.
Sementara itu, di Madinah, seluruh hotel berada di kawasan Markaziyah area terdekat dengan Masjid Nabawi. Muchlis mengimbau jemaah untuk memanfaatkan waktu sebaik mungkin di masjid, dan tidak terburu-buru kembali ke hotel seusai salat guna menghindari kepadatan antrean.
"Manfaatkan waktu di Masjid Nabawi untuk memperbanyak dzikir. Hal ini juga bertujuan agar tidak terjadi kepadatan antrean hotel," katanya.
Untuk kenyamanan dan keamanan, jemaah juga diminta untuk mengingat dan mencatat nama serta nomor hotel masing-masing, terutama saat bepergian.
"Jangan lupa untuk selalu membawa kartu nama yang berisi nomor dan nama hotel bila akan bepergian," tambah Muchlis.
Muchlis memastikan seluruh layanan untuk jemaah haji Indonesia di Arab Saudi telah siap 100 persen. Layanan tersebut mencakup lima aspek utama, yakni akomodasi, transportasi, konsumsi, layanan umum, dan layanan puncak ibadah haji.
"Per hari ini seluruh layanan bagi jamaah haji Indonesia di Arab Saudi telah siap 100 persen," tegasnya.