Serang, tvrijakartanews - Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf mengubah lingkungan kumuh di Desa Talaga, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang menjadi taman ketahanan pangan.

Proyek ini dilakukan selama empat bulan dan mampu mengubah kebiasaan masyarakat yang awalnya buang sampah di sungai, kini dapat menciptakan kawasan pertanian dan perikanan.

"Saya bersama-sama kerja bakti, waktu itu di sini kumuh sekali, sungai dipenuhi sampah dan limbah domestik," katanya, Jumat (23/5/2025).

Ia menyebutkan, taman ketahanan pangan dapat terwujud berkat gotong royong masyarakat, Kemensos, Pemda, dan swasta.

Menurutnya, tindakan tersebut bagian dari langkah kecil dalam rangka membangun Indonesia. Sehingga Desa Talaga dapat menjadi percontohan untuk daerah lain.

"Setelah itu insfratuktur kita bangun dengan gotong royong, ada anggaran Kemensos, desa, yayasan swasta. Kita pelan-pelan tata dan atas partisipasi warga lingkungan di sini bisa jadi tempat edukasi untuk ketahanan pangan dan kegiatan sesuai kebutuhan masyarakat," ungkapnya.

Kedepan, Mensos berharap tempat tersebut mampu mengolah sampah menjadi sesuatu yang bernilai ekonomi. Salah satunya yang telah dilakukan dengan menghasilkan kertas dari pelepah pisang.

Dengan aksi nyata ini, Mensos optimistis angka kemiskinan dapat ditekan dengan menciptakan masyarakat yang kreatif.

"Lalu kita kelola pengolahan sampah, memanfaatkan lahan yang ada digunakan dengan macam-macam prodak. Salah satunya kertas berbahan pelapah pisang," terangnya.