Jakarta, tvrijakartanews - Mayoritas warga DKI Jakarta menyatakan puas terhadap kinerja Pemerintah Provinsi (Pemprov) di bawah kepemimpinan Gubernur Pramono Anung Wibowo dan Wakil Gubernur Rano Karno. 

Hasil ini terungkap dalam survei terbaru lembaga riset Ethical Politics yang dirilis bertepatan dengan 100 hari masa kerja keduanya dan peringatan Hari Ulang Tahun ke-498 Kota Jakarta.

Survei bertajuk "Menguji Kognisi dan Kepuasan Publik terhadap 40 Quick Wins Gubernur DKI Jakarta" dilakukan pada 19–26 Mei 2025, melibatkan 1.280 responden dari lima wilayah administrasi Jakarta. 

Metode yang digunakan adalah stratified random sampling dengan tingkat kepercayaan 95 persen dan margin of error 2,78 persen.

Direktur Eksekutif Ethical Politics, Hasyibulloh Mulyawan, mengungkapkan bahwa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Pemprov DKI mencapai 77,73 persen, sementara 22,27 persen menyatakan tidak puas.

"Responden menilai kepemimpinan Pramono Anung dan Rano Karno mampu memahami akar masalah Jakarta, menyerap aspirasi masyarakat dengan baik, serta bekerja secara tenang namun nyata di lapangan," kata Hasyibulloh dalam keterangan resmi yang diterima, Rabu (25/6/2025). 

Lebih rinci, 78,1 persen responden merasa puas terhadap kemampuan Pemprov dalam menyerap aspirasi masyarakat, sedangkan 76,4 persen puas terhadap komitmen dalam merealisasikan janji kampanye dan kebijakan yang sesuai konteks. Namun demikian, transparansi anggaran masih menjadi catatan, dengan tingkat kepuasan hanya 67,89 persen.

Survei tersebut juga mengukur tingkat pengetahuan dan penilaian publik terhadap 40 program Quick Wins yang diusung oleh Pemprov. Program-program seperti Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU), pemutihan ijazah, dan integrasi transportasi Jabodetabek mencatat tingkat pengenalan dan kepuasan yang tinggi.

Sebaliknya, beberapa inisiatif seperti Jakarta Collaboration Fund, pengembangan kawasan mixed-use development, dan pembangunan RSUD Internasional Cakung belum banyak dikenal masyarakat karena masih dalam tahap awal implementasi.

Sementara itu, Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta, Cyril Raoul Hakim atau Chico Hakim, menyambut positif hasil survei tersebut. Ia menilai capaian ini mencerminkan kepercayaan publik terhadap langkah-langkah yang telah diambil selama 100 hari pertama pemerintahan.

"Alhamdulillah, tingkat kepuasan publiknya bisa dikatakan sangat tinggi, ya. Bukan hanya cukup tinggi sebenarnya. Angka 77 persen menurut kami sangat tinggi," kata Chico saat dikonfirmasi di kawasan Cipete, Jakarta Selatan, pada Selasa (24/6). 

Chico juga menyebut survei serupa dari Litbang Kompas yang mencatat tingkat kepuasan terhadap Gubernur Pramono di angka 64,5 persen, sebagai pembanding yang mengonfirmasi tren positif.

Meski demikian, Chico menegaskan pihaknya tidak akan terlena atau puas dengan hasil tersebut. Evaluasi akan terus dilakukan untuk menyempurnakan program-program yang masih belum optimal.

"Ini bukan berarti kami merasa sudah cukup berbuat. Semua hasil survei dari berbagai lembaga tentu akan menjadi bahan evaluasi bagi kami," kata Chico. 

"Memang di sana-sini masih ada kekurangan, tetapi menurut kami, dan mungkin juga menurut banyak orang, waktu tiga setengah bulan belum cukup untuk menyelesaikan seluruh permasalahan Jakarta," jelasnya.