Tangerang, tvrijakartanews - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Tangerang mengoperasikan 300 pompa air untuk penanggulangan banjir yang terjadi di sejumlah wilayah. Banjir di sejumlah kelurahan di Kota Tangerang terjadi usai wilayah tersebut diguyur hujan lebat.

Kepala Bidang Operasional dan Pemeliharaan, Dinas PUPR Kota Tangerang, Iwa Nursyamsu menuturkan, pompa air dikerahkan untuk meningkatkan proses penyedotan di beberapa wilayah yang tergenang akibat curah hujan tinggi. Terpantau, Pemkot Tangerang mulai mengoperasikan proses pompanisasi di 14 titik genangan banjir yang tersear di Kecamatan Pinang, Karang Tengah, Cipondoh, dan Periuk.

“Kami telah mengerahkan ratusan pompa air portabel yang sudah dioperasikan untuk mengurangi debit air di sejumlah titik terdampak genangan banjir sejak sore tadi,” ujar Iwan, Senin (7/7/2025).

Ia melanjutkan, Dinas PUPR Kota Tangerang juga menerjukan 135 petugas gabungan untuk memastikan proses pompanisasi berjalan lancar. Tidak hanya itu, Dinas PUPR juga terus berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan penanganan evakuasi lanjutan.

“Kami menargetkan proses pompanisasi ini dapat mengatasi genangan banjir dapat secepatnya surut dalam waktu dekat ini, sekaligus mengantisipasi genangan susual akibat curah hujan tinggi yang diprediksi masih akan berlanjut di berbagai wilayah di Kota Tangerang,” tambahnya.

Selain itu, Dinas PUPR Kota Tangerang terus melakukan monitoring di lapangan secara berkala unuk memastikan keamanan dan kenyamanan bagi seluruh masyarakat di Kota Tangerang.