
Wali Kota Cilegon Foto Bersama Dengan Pengurus Sekolah Saat Kunjungi Pesantren Ibnu Syam
Cilegon, tvrijakartanews - Memasuki Tahun Ajaran Baru 2025-2026, Wali Kota Cilegon Robinsar mengunjungi Pondok Pesantren Ibnu Syam yang berlokasi di Lingkungan Duku Malang, Kelurahan Purwakarta, Kecamatan Purwakarta, Kota Cilegon, Senin 14 Juli 2025.
Saat kunjungan berlangsung, orang nomor satu di Kota Cilegon ini di sambut oleh Pimpinan dan pengurus Pondok Pesantren Ibnu Syam yang merupakan pendiri Pondok Pesantren Ibnu Syam dari alumni Pondok Pesantren Daar El-Qolam.
Wali Kota Cilegon Robinsar mengatakan, dalam kunjungan ini untuk memberikan semangat dan motivasi terhadap ratusan para santri yang belajar di Pondok Pesantren Ibnu Syam di tahun ajaran baru ini.
"Saya sengaja mengunjungi di hari pertama masuk sekolah ini untuk memberikan semangat dan motivasi terhadap para santri, dan para santri yang mengenyam pendidikan di Pondok Pesantren Ibnu Syam ini tidak salah dan sudah benar di Pondok Pesantren Ibnu Syam demi masa depan bangsa dan kebetulan saya juga dari alumni Pondok Pesantren Daar El-Qolam," katanya.
Ditempat yang sama, Pimpinan Pondok Pesantren Ibnu Syam, Slamet Ibnu Syam mengapresiasi adanya kunjungan dari Pak Wali Kota Cilegon, Robinsar.
"Kami sangat mengapresiasi kedatangan dari Pak Wali Kota Cilegon, karena dengan kunjungannya ini akan memberikan semangat para santri untuk belajar di Pondok Pesantren Ibnu Syam," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Alumni Daar El-Qolam, Juhdi Sayyadi menambahkan, di Pondok Pesantren Ibnu Syam memiliki 7 Karakter Insan Ibnu Syam yaitu. Berakhlakul Karimah, Hapal Qur’an 30 Juz dan Matan Tajwid bersanad, Hapal Hadit-hadits pilihan, Mahir membaca kitab kuning, Mahir berbahasa Arab & Inggris, Berwawasan Global, Mampu memimpin amaliyah keagamaan dan kemasyarakatan sehingga dengan masuknya para santri di Pondok Pesantren Ibnu Syam ini juga harus memiliki motto "Pantang Pulang Sebelum Hapal 30 Juz".
"Di Pesantren Ibnu Syam ini memiliki karakteristik para santri untuk dapat Berakhlakul Karimah, Hapal Qur’an 30 Juz dan Matan Tajwid bersanad, Hapal Hadit-hadits pilihan, Mahir membaca kitab kuning, Mahir berbahasa Arab & Inggris, Berwawasan Global, Mampu memimpin amaliyah keagamaan dan kemasyarakatan sehingga dengan masuknya para santri di Pondok Pesantren Ibnu Syam ini juga harus memiliki motto "Pantang Pulang Sebelum Hapal 30 Juz agar dapat mencetak para santri yang hafidz dan hafidzah sebagai generasi qur'ani," pungkasnya.

