Pandeglang, tvrijakartanews - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pandeglang kembali menerima kuota Bantuan Pangan Beras (PBP) dari pemerintah pusat untuk disalurkan kepada masyarakat yang membutuhkan. Tahun ini, Pandeglang mendapatkan jatah sebanyak 86.886 paket beras bantuan, yang akan disalurkan secara bertahap kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh wilayah kabupaten Pandeglang.

Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Pandeglang, M. Nasir, mengatakan bahwa bantuan ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan nasional yang dicanangkan oleh pemerintah pusat melalui Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Perum Bulog.

"Alhamdulillah, Pandeglang mendapat alokasi lebih dari 80 ribu paket beras bantuan. Ini tentu sangat membantu masyarakat kami, terutama dalam menghadapi tantangan ekonomi dan fluktuasi harga bahan pokok," ujar Nasir.

Namun, Jumlah tersebut mengalami penurunan dibanding tahun sebelumnya, dimana tahun 2024 Pandeglang mendapatkan kuota sebanyak Sebanyak 113 ribu lebih PBP atau turun sekitar 25 ribu PBP.

"Data yang dipake tahun ini adalah data tunggal sosial ekonomi nasional, langsung di bawah kementrian sosial. Kalau tahun lalu yang dipakai data Bappeda Kabupaten Pandeglang, " ujarnya.

Masing-masing keluarga penerima manfaat akan mendapatkan 10 kilogram beras premium, yang akan didistribusikan setiap bulan selama beberapa tahap sesuai dengan jadwal dari pemerintah pusat.

"Pendistribusian sudah di mulai sejak kemarin di masing-masing kelurahan di Kabupaten Pandeglang, dimana Perum Bulog yang langsung bertanggungjawab, " pungkasnya.

Meskipun Kabupaten Pandeglang sebagai lumbung pangan, namun masih banyak masyarakat berada di bawah garis kemiskinan.

"Yang memang masih membutuhkan bantuan dari pemerintah, karena walaupun mereka petani namun hanya petani penggarap. Jadi tidak heran masih banyak masyarakat Kabupaten Pandeglang yang menerima bantuan beras dari pemerintah," imbuhnya.

Nasir berharap penyaluran bantuan beras di Kabupaten Pandeglang dapat berjalan dengan lancar, sehingga peredaran beras dimasyarakat banyak.

"Insya allah ini bisa menurunkan inflasi yang mungkin naik sedikit dikarenakan harga beras sedikit mahal, " pungkasnya.

Terpisah, salah seorang penerima bantuan beras asal Kecamatan Pandeglang, Entin mengaku sangat senang dan terbantu dengan adanya program bantuan beras ini.

"Gembira lah, apalagi saya kan sendiri. Alhamdulillah sangat terbantu untuk kebutuhan sehari-hari, " singkatnya.