Foto: Raymon Haryono
Kota Tangerang, tvrijakartanews - Banjir merendam Jalan Raya Raden Fatah tepatnya di sekitar jembatan Parung Serab Ciledug, Kota Tangerang, Banten.
Berdasarkan pantauan di lokasi pada Sabtu (06/01/2024) siang, banjir setinggi sekitar 50 centimeter tersebut mengganggu aktivitas masyarakat.
Apalagi, Jalan Raya Raden Fatah Ciledug ini merupakan satu satunya akses jalan penghubung antara warga Kota Tangerang, dan Kota Tangerang Selatan.
Akibat banjir, arus lalu lintas di lokasi nyaris lumpuh dan mengakibatkan kemacetan panjang. Tak sedikit, kendaraan roda dua yang melintasi banjir mengalami mogok.
Bahkan, akibat banjir yang disebabkan air luapan anak Kali Angke tersebut membuat sejumlah aktivitas pertokoan di sekitar lokasi banjir ikut terganggu.
"Sedikit mengganggu sih, soalnya orang mau service kendaraan jadi agak susah," ujar Yatiman karyawan bengkel kendaraan bermotor di sekitar lokasi banjir.
Yatiman mengatakan banjir di Jalan Raya Raden Fatah atau tepatnya di jembatan Parung Serab Ciledug tersebut akibat air luapan anak Kali Angke. Banjir diperparah buruknya saluran drainase.
"Kali Angke meluap, soalnya biasanya nggak banjir. Tadi air mulai naik sekitar pukul 07.00 WIB. Ditambah saluran air buruk, jadi air cepat menggenang," jelasnya.