InJourney Airports Sesuaikan Fasilitas di Bandara Soekarno Hatta Jelang Pengalihan Penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Foto : Dokumentasi Isty/TVRI. Konter Terminal 1B yang menjadi tempat operasional penerbangan Citilink di Bandara Soekarno Hatta

Tangerang, tvrijakartanews - InJourney Airports mendukung kebijakan Kementerian Perhubungan untuk mengalihkan sebagian penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta ke Bandara Soekarno-Hatta Tangerang. Sebagai operator Bandara Halim Perdanakusuma dalam skema Kerja Sama Operasi (KSO) HLP, dan juga operator Bandara Soekarno-Hatta, InJourney Airports sedang menyesuaikan fasilitas terutama dari sisi operasional di Bandara Soekarno Hatta menjelang pengalihan penerbangan ini.

“Sebagai operator dua bandara tersebut, InJourney Airports mengutamakan kesiapan dari sisi operasional dan pelayanan untuk mendukung kebijakan Kemenhub. Kami pastikan sarana, prasarana dan fasilitas di Bandara Soekarno-Hatta telah siap sehingga pemindahan sebagian penerbangan dapat berjalan sesuai jadwal pada 1 Agustus 2025,” ujar Direktur Utama InJourney Airports Mohammad R. Pahlevi dikutip pada Kamis (24/7/2025).

Fasilitas yang disiapkan di Bandara Soekarno-Hatta antara lain fasilitas sisi udara (air side) untuk kegiatan pelayanan pendaratan, lepas landas, manuver, parkir dan penyimpanan pesawat, kemudian fasilitas di sisi darat (land side) yakni terminal untuk pelayanan penumpang dan kargo, serta fasilitas komersial. Persiapan di Bandara Soekarno-Hatta juga melibatkan pihak terkait yakni maskapai dalam hal ini Batik Air dan Citilink, serta operator ground handling.

“Bandara Soekarno-Hatta memiliki kapasitas yang cukup untuk menerima pemindahan penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma. Kami turut memastikan fasilitas Bandara Soekarno-Hatta telah sesuai dengan standar pelayanan, kenyamanan, dan keamanan. Kolaborasi dilakukan dengan seluruh stakeholder bandara,” ujar tambahnya.

Direktur Operasi InJourney Airports Agus Haryadi menuturkan pihak maskapai sudah menyampaikan jumlah penerbangan yang akan berpindah. Maskapai Citilink direncanakan akan beroperasi di Terminal 1B, sementara operasional Batik Air disiapkan di Terminal 2, mengikuti operasional kedua maskapai tersebut yang sudah berjalan sebelumnya di Bandara Soekarno Hatta.

“Beberapa maskapai, seperti Batik Air dan Citilink telah menyampaikan informasi terkait sejumlah penerbangan yang akan berpindah dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno-Hatta,” papar Agus Haryadi.

Agus Haryadi menuturkan kapasitas di terminal-terminal tersebut dipastikan dapat mengakomodir pemindahan penerbangan dengan tetap mempertahankan standar pelayanan kepada penumpang pesawat. Ketersediaan waktu take off dan landing pesawat di Bandara Soekarno-Hatta juga masih tersedia untuk melayani pemindahan penerbangan Batik Air dan Citilink dari Bandara Halim Perdanakusuma.

“Untuk mendukung pemindahan sebagian penerbangan ini, tentunya pemenuhan terhadap aspek keamanan, keselamatan, dan pelayanan kepada pengguna jasa tetap terjaga dengan optimal,” tutupnya.

Sebelumnya diketahui bahwa Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan memindahkan sebagian penerbangan dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Bandara Soekarno-Hatta pada 1 Agustus 2025 mendatang. Dua maskapai yang dipindahkan adalah Citilink dan Batik Air.