Cilegon, tvrijakartanews - Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menyiapkan sebanyak 130 ton cadangan beras pemerintah yang tersimpan di gudang penyimpanan milik Badan Urusan Logistik (Bulog) Serang.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Cilegon, Muhammad Ridwan mengatakan, cadangan beras pemerintah itu disiapkan untuk memperkuat ketahanan pangan di daerah sebagai langkah antisipasi terhadap berbagai kemungkinan terjadinya bencana seperti banjir, angin puting beliung, longsor dan dampak kekeringan atau kemarau maupun bencana sosial lainnya.

"Kita sudah siapkan ya sebanyak 130 ton cadangan beras pemerintah sebagai sebagai langkah antisipasi terhadap berbagai kemungkinan terjadinya bencana seperti banjir, angin puting beliung, longsor dan dampak kekeringan atau kemarau maupun bencana sosial lainnya yang menyebabkan masyarakat sulit mendapatkan akses pangan," katanya saat dikonfirmasi, Minggu 03 Agustus 2025.

Ridwan menambahkan, cadangan beras pemerintah ini juga dapat tersalurkan dengan penanganan cepat saat terjadi krisis pangan atau rawan pangan di wilayah Kota Cilegon. Dan prosedur penyaluran beras cadangan akan tetap melalui permintaan resmi dari Pemerintah Kelurahan maupun Kecamatan kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian yang telah disetujui oleh Wali Kota Cilegon.

"Tetap prosedur penyaluran beras cadangan akan tetap melalui permintaan resmi dari Pemerintah Kelurahan maupun Kecamatan kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian yang telah disetujui oleh Wali Kota Cilegon. Itu untuk menjaga akuntabilitas dan transparansi pendistribusiannya agar beras cadangan dari kita dapat tersalurkan tepat sasaran diterima oleh masyarakat yang membutuhkan," tambahnya.