Wagub Banten Sebut SPPG Untuk Kebutuhan Dasar Masyarakat
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Wagub Banten A Dimyati Natakusumah Bersama Wakapolda Banten Brigjen. Pol Hengki Saat Groundbreaking SPPG

Serang, tvrijakartanews - Wakil Gubernur (Wagub) Banten A Dimyati Natakusumah mengikuti acara Groundbreaking Serentak 296 Titik Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang dilakukan secara virtual di Gakuba SPPG Banjarsari, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang, Kamis 07 Agustus 2025.

Wakil Gubernur Banten Dimyati Natakusumah mengatakan, program SPPG sangat penting karena merupakan bagian dari program prioritas Presiden Prabowo Subianto yakni Makan Bergizi Gratis. Selain itu, ada juga Program Sekolah Rakyat, dan Koperasi Desa Merah Putih yang tentunya harus didukung penuh.

“Program ini sangat penting dalam menjamin kebutuhan dasar masyarakat yakni sandang, pangan, dan papan,” katanya.

Menurutnya, program MBG ini penting, terutama dalam meningkatkan kesehatan anak-anak dan masyarakat. Jika sejak dini anak-anak dijaga gizinya, insyaAllah mereka akan tumbuh sehat dan cerdas.

Selain itu, lanjutnya, keberadaan SPPG ini juga membantu meringankan beban ekonomi masyarakat, khususnya para orang tua. Dengan asupan gizi yang cukup, generasi muda dapat belajar lebih optimal dan berprestasi di masa depan.

“Saya mengapresiasi langkah Polda Banten yang terus bergerak. Kemarin groundbreaking di Taktakan, hari ini langsung 12 titik. Ini menunjukkan kepedulian sosial dan keaktifan Polri dalam mendukung kesejahteraan masyarakat,” tambahnya.

Sementara itu, Wakapolda Banten Brigjen Pol. Hengki menegaskan pembangunan SPPG bukan hanya bersifat seremonial tetapi merupakan komitmen nyata Polri dalam mendukung program nasional dan memperkuat pelayanan sosial.

“Dari target awal tiga unit, hari ini kita berhasil memulai pembangunan 14 unit, dua di antaranya sudah operasional. Target nasional tahun 2025 adalah 400-500 unit SPPG, dan kami berkomitmen menjadikan Banten sebagai salah satu provinsi terdepan dalam pelaksanaannya. Semoga apa yang kita mulai hari ini menjadi awal dari perjalanan panjang yang membawa manfaat besar bagi masyarakat Banten dan Indonesia,” pungkasnya.