KAI Catat 10 Perjalanan KA dengan Okupansi Tertinggi Hingga 241 Persen
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Suasana Penumpang di Stasiun Kereta Api ( Foto : Istimewa)

Jakarta,tvrijakartanews - PT Kereta Api Indonesia (KAI) persero mencatat 10 perjalanan KA dengan okupansi tertinggi bahkan menembus hingga 241 persen. Kenaikan ini dipicu oleh tingginya minat masyarakat menggunakan transportasi kereta api selama periode Januari - Juli 2025.

"Total 32.758.315 Penumpang yang diberangkatkan di wilayah Jawa dan Sumatera, yang terdiri dari 27.885.545 pelanggan KA Jarak Jauh dan 4.872.770,"kata Vice President Public Relations KAI Anne Purba keterangannya di Jakarta, Rabu ( 13/8/2025).

Anne Purba menerangkan, tingginya angka tersebut dipengaruhi oleh pola penumpang dinamis, sehingga, ditemukan kursi bisa digunakan oleh lebih dari satu pelanggan dalam satu hari operasional.

“Misalnya, seorang penumpang naik dari Purwokerto ke Semarang, lalu kursinya digunakan lagi oleh penumpang lain dari Semarang ke Solo. Sistem ini membuat perjalanan menjadi lebih optimal sekaligus meningkatkan keterisian tempat duduk,"terangnya.

Lebih lanjut, Anne juga mengatakan, 10 KA yang memiliki okupansi tinggi memiliki karakteristik unik yang membuatnya menjadi pilihan favorit penumpang kereta api. Apalagi para pecinta wisata,sebab, 10 KA tersebut memberikan pemandangan yang memukau bagi para penumpang saat melakukan perjalanan ke tempat tujuan.

"KA Joglosemarkerto, misalnya, menawarkan sensasi perjalanan “memutar” yang menghubungkan banyak kota di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Sementara KA Blambangan Ekspres memiliki rute terpanjang yang membentang dari ujung timur Pulau Jawa di Ketapang hingga ke Jakarta, memungkinkan penumpang menikmati panorama pesisir, pegunungan, hingga perkotaan dalam satu perjalanan,"pungkasnya

Berikut 10 KA Terbaik dengan Okupansi Tertinggi Januari–Juli 2025:

1. KA 187 – KA Joglosemarkerto relasi Solo Balapan – Semarang Tawang – Tegal – Purwokerto – Solo Balapan – Semarang Tawang: 241%

2. KA 193 – KA Joglosemarkerto relasi Solo Balapan – Purwokerto – Tegal – Semarang Tawang – Solo Balapan: 232%

3. KA 145 – KA Blambangan relasi Ketapang – Surabaya Pasar Turi – Semarang Tawang – Pasarsenen: 182%

4. KA 146 – KA Blambangan relasi Pasarsenen – Semarang Tawang – Surabaya Pasar Turi – Ketapang: 182%

5. KA 157 – KA Wijayakusuma relasi Ketapang – Surabaya Gubeng – Cilacap: 178%

6. KA 70 – KA Malabar relasi Bandung – Malang: 175%

7. KA 158 – KA Wijayakusuma relasi Cilacap – Surabaya Gubeng – Ketapang: 171%

8. KA 91 – KA Jayabaya relasi Malang – Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen: 165%

9. KA 153 – KA Ranggajati relasi Jember – Surabaya Gubeng – Cirebon: 150%

10. KA 92 – KA Jayabaya relasi Pasarsenen – Surabaya Pasar Turi – Malang: 150%