Soroti Game Roblox, Kepala DPPAPP DKI Minta Orang Tua untuk Bekali Anak dengan Ilmu dan Iman -Taqwa
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Kepala DPPAPP DKI Jakarta, Iin Mutmainnah ( Foto : Tangkapan Layar Instagram sudinppkukm_jaktim)

Jakarta,tvrijakartanews - Kepala Dinas Pemberdayaan, Perlindungan Anak, dan Pengendalian Penduduk (DPPAPP) DKI Jakarta Iin Mutmainnah meminta para orang tua di Jakarta lebih menjalankan fungsi keluarga kepada para anaknya, terutama dibekali dengan Ilmu dan Iman taqwa. hal ini menyoroti isu kekerasan dalam permainan atau game Roblox dari ponsel yang saat ini tengah digemari anak-anak.

"Karena kita tidak bisa membatasi dinamika, keterbukaan informasi dan globalisasi yang bisa kita lakukan adalah membekali anak-anak dengan ilmu dan iman-takwa," kata Iin kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (13/8/2025).

Iin mengatakan, untuk itu Pemprov DKI  akan terus menjalankan sosialisasi, edukasi, dan kampanye mengenai pentingnya peran keluarga sebagai wadah utama dalam membentuk kepribadian anak. 

"Ketika seorang anak tumbuh di lingkungan keluarga yang menanamkan nilai agama, memberi contoh baik dan teladan serta memberikan pendidikan yang efektif, akan menjadikan seorang anak tumbuh kembang dengan baik, serta mengetahui mana yang baik dan mana dan buruk untuk dirinya," ucapnya.

Seperti diketahui, pemerintah berencana akan memblokir gim Roblox, namun hal tersebut  menimbulkan pro kontra. Menurut sejumlah pakar, larangan mengakses game online tidak cukup untuk melindungi anak. Butuh peran orang tua untuk mendampingi tumbuh kembang anak. 

Rencana pemblokiran gim Roblox pertama kali disinggung Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu’ti saat meninjau pemeriksaan kesehatan gratis di SD Negeri Cideng 02, Jakarta, 4 Agustus lalu. Di momen itu, ia mengingatkan siswa agar tidak terlalu lama bermain ponsel.

Ketika itu, sejumlah siswa mengungkapkan kegemaran bermain Roblox. Namun Abdul Mu’ti menyatakan anak-anak tidak boleh bermain Roblox karena banyak kekerasan dan kata-kata kasar di dalamnya.

“Kalau main HP tidak boleh menonton kekerasan, yang di situ ada berantemnya, di situ ada kata-kata yang jelek-jelek, jangan nonton yang tidak berguna ya. Nah yang main blok-blok (Roblox) tadi itu jangan main yang itu ya karena itu tidak baik ya,” kata Abdul Mu’ti

Menanggapi hal itu, Menteri Sekretaris Negara Prasetyo Hadi juga mengungkap peluang Roblox diblokir jika konten kekerasan di dalamnya melewati batas. Tak hanya Roblox, gim daring lainnya yang menyuguhkan kekerasan juga bisa dilakukan.

"Apa yang ditampilkan di situ mempengaruhi perilaku dari adik-adik. Pemerintah mau melindungi generasi kita. Kalau memang itu mengandung unsur kekerasan, ya kita tutup," ujar Prasetyo membuat klaim.