Cilegon, tvrijakartanews - Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Cilegon mencatat terdapat sebanyak 46 jabatan mengalami kekosongan di lingkungan Pemerintah Kota Cilegon.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang Mutasi, Promosi dan Penilaian Kinerja pada Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Kota Cilegon, Dhani Karna Rajasa bahwa, kekosongan jabatan ini berdasarkan data yang tercatat di BKPSDM yaitu mulai dari jabatan eselon II sebanyak 5 orang, jabatan eselon III sebanyak 12 orang, dan jabatan eselon IV sebanyak 29 orang.

“Dari data yang ada di kita (BKPSDM.red) ada 46 jabatan struktural yang mengalami kekosongan ini terdapat pada tingkat eselon II eselon III hingga eselon IV ya,” ungkapnya, Sabtu 30 Agustus 2025.

Dhani menjelaskan, dari 46 jabatan yang mengalami kekosongan ini terjadi sampai per 1 Agustus 2025 akibat adanya pejabat yang sudah memasuki masa pensiun, pejabat yang pindah tugas ke luar daerah Kota Cilegon, dan pejabat yang bermasalah dengan hukum.

“Terakhir itu per tanggal 1 Agustus 2025 dengan total semuanya ada 46 jabatan, dalam mengisi kekosongan jabatan yang saat ini diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) dan kita juga masih menunggu arahan dari Wali Kota Cilegon untuk dapat mengisi posisi kekosongan jabatan untuk didefinitifkan,” jelasnya.