Pandeglang, tvrijakartanews - Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Pandeglang mengambil langkah antisipatif dengan memulangkan siswa lebih awal dari jam belajar pada Senin (1/9/2025). Kebijakan ini diambil guna menghindari potensi keterlibatan pelajar dalam aksi anarkis yang dikhawatirkan terjadi di wilayah Pandeglang.

Sekertaris Disdikpora Pandeglang, Nono Suparno menjelaskan, keputusan tersebut merupakan bentuk kewaspadaan terhadap situasi yang berkembang.

"Betul kami pulangkan lebih awal khusus untuk siswa SD, SMP, dan SMA di tiga Kecamatan. Yakni Kecamatan Karang tanjung, Pandeglang dan Mayasari, " kata Nono saat dihubungi melalui sambungan telepon.

Menurut Nono, jika biasana waktu pembelajaran para siswa hingga pukul 16.00 WIB, kini akan dipulangkan pada pukul 12.00 WIB.

"Dari informasi yang kami Terima akan ada aksi demonstrasi hari ini pada pukul 13.00 WIB, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, lebih baik dipulangkan lebih awal demi keamanan mereka," ujarnya.

Ia menambahkan, pihak sekolah diminta untuk terus berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan orang tua agar memastikan para siswa langsung pulang ke rumah setelah meninggalkan sekolah.

"Kami juga mengimbau kepada masyarakat khususnya orang tua siswa dan pihak sekolah untuk bersama-sama mengawasi aktivitas anak-anak mereka, jangan sampai mereka terprovokasi dan ikut dalam aksi tersebut, " harapnya.

Disdikpora menegaskan bahwa kegiatan belajar mengajar akan kembali berjalan normal setelah kondisi dinyatakan kondusif.