Pandeglang, tvrijakartanews - Wakil Gubernur (Wagub) banten, Ahmad Dimyati Natakusumah, meninjau langsung pelaksanaan operasi katarak gratis yang digelar badan amil zakat nasional (baznas) provinsi Banten di kabupaten Pandeglang. Kegiatan ini diikuti ratusan warga kurang mampu yang selama ini mengalami gangguan penglihatan akibat katarak.

Dalam kesempatan tersebut, Wagub Dimyati menyapa pasien dan memberi semangat kepada para peserta yang sedang menjalani tindakan medis. Ia juga mengapresiasi kerja sama Baznas Banten bersama klinik mata saruni dalam memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat.

"Program operasi katarak gratis ini sangat bermanfaat karena banyak warga terutama lansia, yang terbatas secara ekonomi namun membutuhkan perawatan. diharap kegiatan ini bisa terus dilanjutkan agar semakin banyak masyarakat merasakan manfaatnya, " kata Wagub Dimyati, kepada Wartawan, Rabu (03/09/2025).

Sementara Ketua Baznas Banten, Syibli Sarjaya, menyebut kegiatan operasi katarak gratis ini diikuti 100 pasien warga kurang mampu.

"100 orang pasien yang mengikuti oprasi katarak gratis ini, dibiayai oleh Baznas uang berasal dari dana pemberi infak dan sodakoh dari masyarakat Banten, " ujarnya.

Menurutnya, program ini merupakan bentuk nyata penyaluran dana zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang dipercayakan masyarakat untuk membantu kaum dhuafa di bidang kesehatan.

“Kami ingin memastikan zakat tidak hanya menyejahterakan dari sisi ekonomi, tapi juga memberi manfaat langsung terhadap kualitas hidup, termasuk kesehatan penglihatan,” ujarnya.

Salah seorang peserta, warga Kecamatan Menes, Sofiah mengaku sangat terbantu dengan adanya operasi gratis ini. Ia mengatakan sudah bertahun-tahun mengalami gangguan penglihatan sehingga sulit beraktivitas.

“Alhamdulillah sekarang bisa ada harapan untuk sembuh, terima kasih kepada semua pihak yang membantu,” ungkapnya dengan haru.

Selain operasi katarak, Baznas Banten juga berencana melanjutkan program serupa di daerah lain, agar semakin banyak masyarakat kurang mampu yang bisa mengakses layanan kesehatan esensial tanpa terbebani biaya.

Dengan adanya kegiatan ini, Baznas Banten berharap masyarakat dapat lebih produktif dan memiliki kualitas hidup yang lebih baik setelah mendapatkan kembali penglihatan mereka.