Pemkot Tangerang Usulkan Pembangunan Infrastruktur Untuk Perkuat Kawasan TOD
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Foto : Dokumentasi Istimewa/ Jalan Daan Mogot yang menjadi akses penghubung antara Kota Tangerang dan Jakarta Barat.

Tangerang, tvrijakartanews - Pengembangan kawasan Transit Oriented Development (TOD) di Kota Tangerang sedang dilakukan. Rencana pembangunan infrastruktur prioritas juga telah diusulkan kepada Pemerintah Pusat dan Pemprov Banten untuk memperkuat akses kawasan Transit Oriented Development (TOD) di Kota Tangerang sesuai kewenangannya.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang, Yeti Rohaeti menuturkan, rencana pembangunan infrastruktur yang diusulkan meliputi jembatan penghubung Jalan K.S Tubun-Lio Baru, pesimpangan tidak sebidang di Jalan Sudirman-Stasiun Tanah Tinggi, akses penghubung Stasiun Batuceper-Terminal Poris Plawad, Jalan Raya Daan Mogot Sisi Selatan Sungai Mookervart, Jalan Utara Tol Jakarta-Merak, dan Jalan Utara Tol Sedyatmo sebagai akses penunjang kawasan TOD yang sedang dikembangkan di Kota Tangerang.

“Saat ini Kami telah mengusulkan berbagai detail rencana pembangunan infrastruktur yang dapat dilakukan pemerintah pusat maupun provinsi guna mendukung pengembangan kawasan Tansit Oriented Development Poris Plawad dan aksesibilitas Bandara Internasional Soekarno-Hatta menuju Kecamatan Benda, serta peningkatan kinerja Jalan Nasional Daan Mogot secara maksimal,” ujar Yeti, Kamis (4/9/2025).

Rencana pembangunan infrastruktur prioritas yang diusulkan merupakan salah satu langkah strategis untuk memperkuat sinergitas pengelolaan aset infrastruktur antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah. Hal ini dinilai sangat penting untuk mengintegrasikan akses mobilitas transportasi dengan kawasan hunian maupun komersial di Kota Tangerang.

“Sejalan dengan itu, kami menilai rencana pembangunan infastruktur akan berperan besar untuk mengurai kemacetan serta mendukung konektivitas antar wilayah secara berkelanjutan. Rencananya, usulan akan masuk dalam agenda pembangunan pemerintah pusat pada tahun 2026-2028," tambahnya.

Sementara itu, Wali Kota Tangerang Sachrudin mengatakan beberapa ruas jalan dan flyover di Kota Tangerang diusulkan untuk peningkatan status maupun serah terima kewenangan. Usulan ini diharapkan bisa mememperkuat akses menuju kawasan TOD Poris Plawad, Bandara Soekarno Hatta, serta jaringan jalan nasional Daan Mogot. Selain itu, sejumlah proyek juga bisa menjadi solusi kemacetan terutama di perlintasan sebidang kereta api jalur nasional.

"Pembangunan infrastruktur ini sangat krusial, bukan hanya untuk mengurai kemacetan tapi juga sebagai pendukung pergerakan jalan nasional yang menjadi urat nadi mobilita masyarakat dan distribusi barang," jelasnya.