Tingkatkan Mutu Pendidikan, Mendikdasmen Siapkan Kebijakan Deep Learning
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti

Serang, tvrijakartanews - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia (Mendikdasmen RI), Abdul Mu’ti mengaku sedang berupaya membangun pendidikan yang bermutu, demi terwujudnya Indonesia Emas 2025.

Hal itu diungkapkan Abdul Mu'ti, saat menjadi narasumber di kegiatan Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah yang selenggarakan di Pendopo Gubernur Banten.

Abdul Mu’ti menegaskan bahwa generasi penerus bangsa yang berkualitas hanya dapat dicetak melalui penguasaan keterampilan yang relevan dengan perkembangan zaman. Keterampilan baik soft skill maupun hard skill perlu mendapat perhatian, dengan penekanan lebih besar pada soft skill.

“Softs kill itu yang memang harus mendapatkan porsi yang lebih dalam pendidikan karena sifatnya transformatif dapat diterapkan dalam situasi dan kondisi yang berbeda,” katanya, Sabtu (6/9/2025).

Saat ini, ia mengaku Kemendikdasmen telah menyiapkan kebijakan deep learning yang menekankan kajian mendalam, terintegrasi dengan berbagai disiplin ilmu, dan relevan dengan konteks kehidupan nyata.

Namun yang tidak kalah penting, pendidikan usia dini harus diperhatikan sebagai fondasi dalam membangun mutu pendidikan nasional.

“Fondasi pendidikan itu ada pada pendidikan pra sekolah. Bahkan sebelum lahir, itu bisa diberi pendidikan. Dan setelah saya membaca banyak sekali sumber, maka saya dapat berteori bahwa pendidikan itu dapat dimulai sejak ditiupnya ruh, sampai dengan dicabutnya ruh,” jelasnya.

Sejalan dengan itu, ia menegaskan kembali peran penting orang tua, khususnya perempuan, dalam menciptakan pendidikan bermutu bagi kemajuan bangsa.

“Masih ada masyarakat yang beranggapan bahwa perempuan itu masih menjadi second class gender dan beban sosial. Maka hal inilah yang perlu dipertegas bahwa sebenarnya perempuan telah menjadi bagian penting dalam pendidikan usia dini dan membangun pendidikan yang bermutu bagi semua,” paparnya.