Pemkot Tangerang Tanggung Iuran BPJS Kesehatan 380 Ribu Warga Berpenghasilan Rendah
NewsHot
Redaktur: Heru Sulistyono

Foto : Dokumentasi Istimewa/ Salah satu faskes tingkat 1 yang bisa dipilih oleh warga Tangerang adalah Puskesmas

Tangerang, tvrijakartanews - Pemerintah Kota Tangerang menggelontorkan dana sebanyak lebih Rp16 Miliar untuk menanggung iurang BPJS Kesehatan bagi warga berpenghasilan rendah. Melalui program Bantuan Iuran APBD, Pemkot secara rutin membayarkan iuran BPJS Kesehatan bagi ratusan ribu warga yang membutuhkan. Tercatat, di tahun 2025 ini, sebanyak 383.587 jiwa telah terfasilitasi dalam program ini. Penerima manfaat merupakan bagian dari kelompok masyarakat prasejahtera.

“Beban iuran BPJS Kesehatan ditanggung pemerintah, sehingga masyarakat bisa lebih tenang dalam mengakses layanan kesehatan tanpa khawatir soal biaya,” jelas Kepala Dinas Kesehatan, Dini Anggraeni pada Selasa (30/9/2025).

Status Universal Health Coverage (UHC) di Kota Tangerang juga sudah tercapai dengan cakupan kepesertaan BPJS Kesehatan mencapai 99,32 pesen pada tahun 2025 melampaui target nasional sebesar 98 persen. Hal ini menegaskan bahwa hampir seluruh warga Kota Tangerang telah terlindungi dalam sistem jaminan kesehatan nasional.

“Komitmen kami jelas, tidak boleh ada warga yang tertinggal dalam mendapatkan layanan kesehatan. Sejak 2017, program ini kami jalankan konsisten, dan hasilnya sekarang terlihat jelas. Perlindungan kesehatan yang menjangkau hampir seluruh warga Kota Tangerang,” ucapnya.

Program Bantuan Iuran APBD ini juga menjadi salah satu pilar penting dalam mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat, sekaligus memperkuat sistem kesehatan daerah yang inklusif dan berkeadilan sosial.

“Dengan keberlanjutan program ini, Pemerintah Kota Tangerang berharap agar tidak ada lagi warga yang menunda atau bahkan tidak mendapatkan pelayanan kesehatan karena keterbatasan biaya,” tutup Dini.