Jakarta, tvrijakartanews – Konferensi Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) ke-23 akan digelar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, pada 24 Oktober 2025. Ajang internasional tersebut dipastikan akan dihadiri perwakilan dari 23 negara dan menjadi momentum untuk mempererat hubungan budaya, ekonomi, dan sosial masyarakat Melayu serta dunia Islam.

Ketua DPD RI Sultan Bachtiar Najamudin menyatakan dukungannya penuh terhadap pelaksanaan konferensi tersebut. Menurutnya, kegiatan ini tidak hanya memperkuat persaudaraan, tetapi juga memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia kepada dunia.

"DPD RI sangat mendukung kegiatan ini. Semoga kegiatan ini terus dilaksanakan bulan depan, tahun depan, dan kapan saja, karena ajang seperti ini luar biasa untuk memperkuat jalinan bangsa-bangsa Melayu dan Islam," ujar Sultan Bachtiar di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Senin (6/10/2025).

Menjelang konferensi yang akan digelar 17 hari mendatang, panitia bersama DMDI melaksanakan rangkaian pembuka berupa pameran budaya. Acara tersebut menampilkan busana khas Melayu seperti baju melayu, tanjak, dan kain samping. Pameran digelar dengan dukungan Hotel Borobudur Jakarta dan Bank Artageraha.

Ketua Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI), Datuk H. Said Aldi Al Idrus, menambahkan bahwa penyelenggaraan konferensi ini juga melibatkan dukungan dari pemerintah daerah. Tahun ini, Provinsi Kepulauan Riau ikut berpartisipasi dalam pameran budaya Melayu.

"Provinsi Kepulauan Riau ikut bersama dalam pameran ini. Kami berharap provinsi-provinsi lain juga dapat ikut serta, tidak hanya tahun ini tetapi juga di tahun-tahun mendatang," kata Said Aldi.

Ia menekankan, konsistensi Hotel Borobudur dalam memfasilitasi kegiatan kebudayaan membuat acara ini semakin bermakna. "Hotel Borobudur konsisten memperkenalkan budaya yang ada di Indonesia. Dukungan ini penting bagi masyarakat Melayu, khususnya di Jakarta," ujar Said Aldi.

Selain dukungan dari DPD RI, panitia juga mendapat apresiasi dari MPR RI. Said Aldi menyebut Ketua MPR RI Ahmad Muzani dijadwalkan akan hadir memberikan motivasi kepada seluruh peserta konferensi.

"Insya Allah tanggal 24 pagi beliau akan memberikan motivasi kepada peserta dari 23 negara. Ini sangat luar biasa, karena sekaligus akan ada pameran pakaian wanita Melayu yang terbuka bagi masyarakat luas," tutur Said Aldi.

Konferensi DMDI ke-23 menjadi ajang penting yang tidak hanya mempertemukan tokoh Melayu dan Islam lintas negara, tetapi juga menjadi ruang untuk memamerkan kekayaan seni dan budaya nusantara kepada dunia internasional.