Serang, tvrijakartanews - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Banten Tinawati Andra Soni melakukan kunjungan kerja ke Kelurahan Cilowong, Kecamatan Taktakan, Kota Serang, Kamis 23 Oktober 2025. Kunjungan ini dalam rangka penilaian Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK tingkat Provinsi Banten sekaligus meninjau secara langsung pelaksanaan berbagai program dan inovasi yang dijalankan oleh PKK Cilowong.

Tinawati Andra Soni menyampaikan apresiasinya terhadap semangat dan dedikasi para kader PKK di Cilowong. Ia juga menyoroti pentingnya penanganan persoalan sampah di wilayah tersebut dan berharap adanya intervensi pemerintah untuk memperkuat pengelolaan lingkungan yang lebih berkelanjutan.

“Saya sangat mengapresiasi semangat dan dedikasi para kader PKK di Kelurahan Cilowong. Semoga melalui kegiatan penilaian ini, berbagai program PKK dapat terus ditingkatkan dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Sementara, Ketua TP PKK Kota Serang Arfina Rustandi menambahkan, pihaknya akan terus memberikan pendampingan dan arahan agar PKK Cilowong dapat menjadi contoh bagi kader di kelurahan lain di Kota Serang. Kehadiran Ketua TP PKK Provinsi Banten Tinawati Andra Soni diharapkan menjadi motivasi para kader PKK untuk berkontribusi pada masyarakat.

"Kunjungan ini diharapkan mampu memotivasi seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam setiap program PKK, guna mewujudkan keluarga yang sehat, sejahtera, dan berkualitas di Provinsi Banten," ujarnya.

Rangkaian peninjauan dan penilaian dalam rangka penilaian Hari Kesatuan Gerakan (HKG) PKK tingkat Provinsi Banten ke PKK Cilowong dimulai dengan kunjungan ke pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) olahan kerupuk. Selanjutnya, rombongan meninjau Taman Baca Masyarakat Pojok Baca Kelurahan Cilowong yang berperan dalam menumbuhkan minat baca masyarakat.

"Kunjungan juga dilakukan ke Sekretariat PKK Cilowong untuk melihat administrasi dan koordinasi program, serta ke KB Bina Pelita Hati (PAUD) yang menjadi bagian penting dalam pendidikan anak usia dini," tambahnya.