Luapan Sungai Batanghari Lumpuhkan Dua Kecamatan, Siswa Diminta Belajar Secara Daring
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Banjir di Jambi. Foto: TVRI stasiun Jambi

Jakarta, tvrijakarta - Banjir bandang akibat luapan Sungai Batanghari melumpukan dua kecamatan. Hal ini membuat siswa harus mengajar secara daring.

"Dari data yang berhasil kami himpun sebanyak 36 unit fasilitas pendidikan tergenang. 4 taman siswa, 11 sekolah dasar, 4 SMP, 2 SMA dan 15 sangkat kegiatan (SKB)," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur Sapril ditemui di Lokasi, Senin (22/1/2024).

Fadjar mengatakan dampak banjir dirasakan selama sepekan lalu. Puncak atas peristiwa banjir tersebut pada tanggal 12 Januari 2024 yang dibarengi dengan curah hujan tinggi.

"Beberapa titik banjir mencapai 50 hingga 55 CM," ujar Sapril.

Sementara itu, Kepala Sekolah mengimbau agar memberikan laporan berkala atas kerusakan apa saja yang telah terjadi akibat banjir tersebut. Atas laporan tersebut, dapat menjadi awal Dinas Pendidikan Kabupaten Jabung Timur untuk bisa membantu permasalahan yang terjadi di sekolah-sekolah.