HGN ke 64, Dinkes Tangsel Fokus Turunkan Angka Stunting
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Kepala Dinkes Tangsel Allin Hendalin Mahdaniar Dalam Kegiatan HGN ke 64 Yang Dilaksanakan di Aula Blandongan Pemkot Tangsel.

Kota Tangerang Selatan - Stunting merupakan masalah gizi kronis akibat kurangnya asupan gizi dalam jangka waktu panjang sehingga mengakibatkan tinggi badan anak tidak sesuai dengan tinggi badan anak lain seusianya.

Kepala Dinkes Tangsel Allin Hendalin Mahdaniar saat ditemui dalam acara HGN ke 64 di aula blandongan gedung Pemkot Tangsel mengatakan, upaya pencegahan stunting, diperlukan pemberian makanan bagi balita dan anak pra sekolah untuk memenuhi kebutuhan gizi agar dapat tumbuh dengan optimal yakni salah satunya dengan memberikan makanan pendamping ASI.

Menurutnya, bayi berusia lebih dari 6 bulan membutuhkan lebih banyak vitamin, mineral, protein, dan karbohidrat. Kebutuhan gizi yang tinggi tidak bisa hanya didapatkan dari ASI, tetapi juga membutuhkan tambahan dari makanan pendamping ASI.

“Makanan pendamping ASI adalah makanan yang mudah dikonsumsi dan dicerna oleh bayi. Walaupun ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi,” ujarnya, Kamis (25/1/2024).

Berdasarkan data dari EPPGBM Dinkes Tangsel Tahun 2023, angka kasus stunting mencapai 836 balita (0,82% dari jumlah balita). Penyebabnya kata Allin, antara lain lingkungan tempat tinggal mengalami kasus penyakit menular, keluarga buang besar sembarang, kehamilan dengan status gizi kurang.

“Juga bisa disebabkan calon pengantin terpapar asap rokok dan mengalami kurang energi kronik, tidak menggunakan KB pasca salin, paparan asap rokok dan pemahaman yang rendah terhadap buku KIA dan stunting,” tambahnya.

Langkah yang telah dilakukan saat ini, Allin mengungkapkan, ia telah menerjunkan tim Ngider Sehat untuk berkunjung ke rumah warga, pelaksanaan pos gizi di seluruh Kelurahan, pemberian makanan tambahan bagi balita dan ibu hamil.

“Dinkes juga mengedukasi kepada masyarakat terkait 1000 hari pertama kehidupan untuk pencegahan terjadinya stunting,” tutupnya.