Pandeglang, tvrijakartanews - Kepala Kantor Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Kabupaten Pandeglang Basuki Raharja mengatakan bahwa pihak nya menargetkan penerbitan 18.910 sertifikat bidang tanah Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) tahun 2024.

"Tahun 2023 lalu, kami sudah menyelesaikan 100 persen sebanyak 7.500 sertifikat dan insya Allah tahun ini 18.910 sertifikat PTSL akan kami laksanakan. Dan untuk target PTSL tahun 2024 merupakan target yang di pinta oleh Kementerian ATR/BPN dan Kementrian Dalam Negeri dan Kementrian Desa," kata Basuki Selasa (30/1/2024).

Ia menjelaskan, target program PTSL untuk tahun 2024 pihak nya sudah berkomunikasi dengan Bupati Pandeglang untuk permohonan bantuan agar program PTSL tahun 2024 bisa sukses.

"Alhamdulillah Bupati Respon baik, bahkan Bupati sudah memerintahkan jajaran nya untuk membantu program tersebut agar berjalan lancar," jelasnya.

Basuki menambahkan, Program PTSL juga ada biaya yang nantinya ditanggung oleh pemilik bidang tanah sesuai dengan surat keputusan bersama yang di putuskan oleh Kementerian ATR/BPN, Kementerian Dalam Negeri dan Kementerian Desa.

"Dalam putusan bersama tersebut, mengatur maksimal pembiayaan yang boleh di kutip oleh aparatur Desa untuk kepengurusan administrasi Pendaftaran Tanah Sistematis atau lebih dikenal PTSL," tambahnya.

Basuki menegaskan bahwa untuk masyarakat jika ingin mendapatkan program PTSL, Basuki mengatakan, bahwa syarat pengajuan program PTSL diantaranya memiliki KTP, KK, surat penguasaan fisik.

"Kemudian SPPT tahun terakhir, mungkin kalau kenakan pajak ya BPHTB mungkin seperti itu," tegasnya.