Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) khususnya kepedulian terhadap isu stunting di DKI Jakarta. (Humas Bank DKI)
Jakarta, tvrijakartanews - Bank DKI telah merealisasikan sejumlah program tanggung jawab sosial sebesar Rp5,1 miliar. Bentuk komitmen Bank DKI dalam mengimplementasikan program keuangan berkelanjutan di Jakarta termasuk melalui penerapan tanggung jawab sosial dan lingkungan Bank DKI di berbagai sektor pada Desember 2023.
"Dukungan Bank DKI terhadap program pencegahan dan penanganan stunting mencerminkan nilai-nilai keberlanjutan dan tanggung jawab sosial yang telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari aktivitas operasional,” kata Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (31/1/2024).
Arie mengatakan upaya ini dapat menjadi inspirasi bagi unsur-unsur lainnya untuk ikut serta dalam menjawab tantangan sosial yang dihadapi masyarakat, khususnya di DKI Jakarta.
Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono, mengatakan pihaknya menghadirkan sosialisasi program pencegahan dan penanganan stunting.
“Penyuluhan tentang tumbuh kembang anak yang dilakukan oleh tenaga Kesehatan dari RSUD Tanah Abang,” kata Amirul
Dalam kesempatan tersebut Bank DKI juga membagikan sejumlah makanan bergizi makanan bergizi berupa telur, susu, biskuit dan ayam untuk anak-anak terdampak stunting di kelurahan petojo Selatan, Jakarta.
“Pemberian makanan tersebut akan dilakukan selama 4 bulan kedepan. Selain itu Bank DKI melalui Filantra akan melakukan monitoring secara berkala terhadap tumbuh kembang anak-anak penerima bantuan penanganan stunting,” ucap Amirul
Menurutnya, melalui partisipasi aktif dalam program ini, Bank DKI berkomitmen untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dan turut mendukung program pencegahan dan penanganan stunting di Jakarta.
“Partisipasi Bank DKI dalam program juga merupakan implementasi dari Rencana Aksi Keuangan Berkelanjutan Bank DKI ditahun 2024,” tutur Amirul
Dia menyebutkan bahwa program penanganan stunting ini diharapkan dapat mendukung salah satu Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s) Point 2 yaitu menciptakan kondisi tanpa kelaparan, dan Point 3 yaitu kehidupan yang sehat dan Sejahtera.
“Kami percaya bahwa dengan bersama-sama, kita dapat mencapai perubahan positif dalam menangani isu-isu kesehatan kritis seperti stunting,” ujar Amirul.
Sebagai informasi, wujud Program Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan (TJSL) khususnya kepedulian terhadap isu stunting di DKI Jakarta, Bank DKI gandeng Yayasan Filantra, RSUD Tanah Abang dan Puskesmas Petojo Selatan serta Kelurahan Petojo Selatan lakukan program pencegahan dan penanganan stunting melalui penyuluhan tumbuh kembang anak dan pemberian makanan tambahan bergizi di wilayah Kelurahan Petojo Selatan, Jakarta.
Program penyuluhan dan penanganan stunting ini merupakan bentuk dukungan terhadap program kerja Pemprov DKI Jakarta terkait dengan penanganan stunting dan pemberian makanan tambahan.