Jakarta, tvrijakartanews - Nilai tukar rupiah tergelincir terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan, Rabu (31/1/2024). Rupiah melemah 35 poin atau 0,22 persen.

Sebagaimana dikutip data Bloomberg, rupiah melemah 35 poin atau 0,22 persen menjadi Rp15.815 per USD.

Sementara berdasarkan data Yahoo Finance, rupiah melemah 33 poin atau 0,2 persen menjadi Rp15.809 per USD. Sedangkan penutupan kemarin rupiah berada di Rp15.776 per USD.

Sebelumnya, untuk perdagangan hari ini diperkirakan rupiah akan bergerak di kisaran Rp15.776 hingga Rp15.814 per USD.

Sementara dilansir Channel News Asia, dolar AS menuju kenaikan bulanan terbesar sejak September, karena para pedagang menunggu keputusan suku bunga AS untuk mengakhiri Januari.

Dolar telah naik dua persen terhadap sekeranjang mata uang utama pada bulan ini karena pasar mengurangi ekspektasi terhadap kecepatan dan skala penurunan suku bunga dalam menghadapi data ekonomi AS yang kuat dan penolakan dari para gubernur bank sentral.

Federal Reserve diperkirakan akan mempertahankan suku bunga AS tetap stabil tetapi penurunan suku bunga akan dilakukan dengan menurunkan bahasa yang mengindikasikan bahwa mereka mempertimbangkan kenaikan lebih lanjut.

Harga suku bunga berjangka menunjukkan peluang sekitar 43 persen untuk penurunan suku bunga Fed di Maret, turun dari 73 persen di awal tahun.