Tangerang, tvrinewsjakarta - Menjelang Hari Raya Imlek pada Sabtu, 10 November 2024 mendatang, ragam persiapan dilakukan oleh masyarakat Tionghoa, termasuk menghias rumah dengan aneka hiasan bertema merah dan Naga. Salah satu lokasi yang menjadi tujuan belanja adalah Pasar Lama, Kota Tangerang. Lokasi tersebut memang dikenal sebagai kawasan Pecinan sejak lama, sehingga tak sulit menemukan penjual pernak pernik khas Imlek.

Tak hanya hiasan rumah, bunga pun menjadi salah satu bagian terpenting jelang perayaan Imlek. Pedagang bunga di kawasan Pasar Lama pun mengaku kebanjiran order sejak awal bulan Februari. Seperti di Toko Naufal Florist yang mulai banyak menerima pesanan bunga untuk hiasan atau sebagai hadiah saat perayaan Imlek. Naufal Mukhlis, pemilik toko bunga tersebut mengaku penjualan bunga meningkat drastis dari hari biasanya.

“Kami mulai banyak menerima pemesanan bunga potong seperti sedap malam, serta pussy willow yang biasa menjadi hiasan saat Imlek. Peningkatannya pun sangat signifikan hingga dua kali lipat setiap hari,” ujarnya saat ditemui Jumat (9/2/2024).

Naufal mengatakan, di tokonya ia menjual jenis bunga lainnya seperi mawar, aster, krisan dan lainnya yang dijual dengan harga sangat terjangkau. Sedangkan untuk bunga pussy willow di kisaran harga Rp250 ribu - Rp500 ribu per 10 tangkai.

“Kami dapat menerima pemesanan langsung, atau bisa juga pesan lebih awal. Sesuai kebutuhan dan permintaan pelanggan saja,” ucap Naufal.

Pernak-pernik khas Imlek juga bisa dengan mudah ditemukan di kawasan Pasar Lama, Kota Tangerang. Mulai dari angpao, hiasan dinding, hingga lilin untuk sembahyang juga ditemukan di pasar yang lokasinya dekat dengan kelenteng Boen Tek Bio ini. Harga yang dipatok juga tergolong murah mulai dari 10 ribu rupiah bahkan ada yang mencapai 1,5 juta rupiah.

Asep Anang pedagang yang sudah 20 tahun menjual aneka pernak pernik Imlek mengaku sehari-hari menjual kebutuhan Imlek. Namun sejak awal Februari 2024, penjualan kebutuhan Imlek semakin meningkat dari biasanya. Asep mengaku, dalam sehari mampu raup omzet mulai Rp5 juta-Rp7 juta.

“Jelang Imlek, banyak masyarakat yang membeli kebutuhan untuk dekorasi. Rata-rata produk yang dicari yakni lampion, hiasan dinding, sampai angpao. Di sini saya menjual kisaran Rp5 ribu-Rp10 ribu untuk per pak angpao. Untuk lampion kisaran Rp50 ribu-Rp400 ribu,” ujar Asep.

Selain menjual pernak pernik Imlek, Pasar Lama Kota Tangerang juga banyak menjual aneka makanan khas seperti dodol, kue keranjang, kue mangkuk, dan lainnya.