17 Ribu Ton Beras di Gudang Bulog, Pemkot Tangerang Klaim Stok Beras Aman Hingga 5 Bulan
EkonomiNewsHotAdvertisement
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Foto : Dokumentasi Humas Pemkot Tangerang. PJ Wali Kota Tangerang meninjau persediaan beras di gudang Bulog Kota Tangerang

 Tangerang, tvrijakartanews - Pemerintah Kota Tangerang mengklaim persediaan beras di gudang Bulog hingga saat ini masih aman untuk stok hingga 5 bulan ke depan. Tercatat stok beras jenis SPHP mencapai 17.000 ton dengan harga jual Rp10.900 per kilogram. Masyarakat diimbau tidak panic buying atau belanja secara berlebihan dengan isu kelangkaan beras yang tak terjadi di Kota Tangerang. 

“Kita pastikan stok pangan Kota Tangerang aman. Sehingga, masyarakat tidak perlu panic buying. Apalagi, saat ini Gelar Pangan Murah (GPM) Kota Tangerang masih berlangsung di beberapa titik yang menjual ragam pangan dengan harga yang lebih murah dibanding harga pasaran,” tegas Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang Muhdorun, Jumat (1/3/2024). 

Ia pun menjelaskan, jika beberapa harga pangan di pasaran masih tinggi, DKP Kota Tangerang akan melanjutkan program GPM. Oleh karena itu, masyarakat Kota Tangerang diharapkan tidak ikut melakukan pembelian beras dalam jumlah besar-besaran.

"Apalagi sebentar lagi bulan puasa dan Idulfitri, jadi direncanakan GPM akan dilanjutkan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dapur dengan harga yang tetap terjangkau,” kata Muhdorun. 

Sebagai informasi, beberapa upaya yang dilakukan Pemkot Tangerang dalam menangani lonjakan harga beras, antara lain bersama BULOG Tangerang memastikan stok beras aman. 

Selain itu, Gerakan Pangan Murah di 39 titik, dan Bazar Beras Murah di 104 kelurahan juga terus dimasifkan. Pemkot Tangerang juga menyediakan 204 ton beras SPHP serta menyetok beras SPHP di sejumlah agen-agen yang bekerja sama dengan Pemkot Tangerang.