Jakarta, tvrijakartanews.com - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP kembali menjadi partai pemenang dalam pemilihan legislatif (pileg). Hal ini terungkap dari hasil rekapitulasi nasional penghitungan perolehan suara Pileg 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Rabu malam, 20 Maret 2024.

Ketua KPU RI Hasyim Asyari yang memimpin rapat pleno penetapan Pemilu 2024 di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat, menyebut PDIP meraih suara tertinggi, sebesar 25.387.279 suara atau 16,72 persen.

Sementara itu, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak lolos ke Senayan pada dari raihan suara Pemilu 2024. Sebab, partai yang dipimpin Muhamad Mardiono itu hanya meraih 5.878.777 suara atau 3,87 persen.

Hal serupa juga terjadi pada Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Partai berlambang bunga mawar itu kembali gagal melenggang ke Senayan karena raihan suara yang kurang dari ambang batas parlemen atau parliamentary threshold sebesar 4 persen.

Berikut rincian hasil suara Pileg 2024 untuk 18 partai politik tingkat nasional:

1. PKB: 16.115.655 suara (10,61 persen)

2. Partai Gerindra: 20.071.708 suara (13,22 persen)

3. PDIP: 25.387.279 suara (16,72 persen)

4. Partai Golkar: 23.208.654 suara (15,28 persen)

5. Partai NasDem: 14.660.516 suara (9,65 persen)

6. Partai Buruh: 972.910 suara (0,64 persen)

7. Partai Gelora: 1.281.991 suara (0,84 persen)

8. PKS: 12.781.353 suara (8,42 persen)

9. PKN: 326.800 suara (0,21 persen)

10. Partai Hanura: 1.094.588 suara (0,72 persen)

11. Partai Garuda: 406.883 suara (0,26 persen)

12. PAN: 10.984.003 suara (7,23 persen)

13. PBB: 484.486 suara (0,31 persen)

14. Partai Demokrat: 11.283.160 suara (7,43 persen)

15. PSI: 4.260.169 suara (2,80 persen)

16. Partai Perindo: 1.955.154 suara (1,28 persen)

17. PPP: 5.878.777 suara (3,87 persen)

18. Partai Ummat: 642.545 suara (0,42 persen)