Jakarta, tvrijakartanews - Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken pada Selasa (2 April) mengatakan Washington telah mendesak Israel untuk melakukan penyelidikan yang cepat, menyeluruh dan tidak memihak terhadap serangan udara Israel yang menewaskan tujuh orang yang bekerja untuk badan amal World Central Kitchen di Gaza.

Blinken tiba di Paris untuk melakukan pembicaraan dengan para pejabat senior termasuk Presiden Emmanuel Macron hanya beberapa jam setelah pekerja yang berbasis di Washington itu terkena serangan udara Israel di Gaza tengah, menambah tekanan pada Washington untuk memperkuat pendiriannya dalam perang antara Israel dan Hamas.

“Kami telah berbicara langsung dengan pemerintah Israel mengenai insiden khusus ini (serangan Israel di Gaza yang menewaskan pekerja bantuan Amerika, World Central Kitchen). Kami mendesak dilakukannya penyelidikan yang cepat, menyeluruh dan tidak memihak untuk memahami apa yang sebenarnya terjadi. Dan, seperti yang kita lakukan selama konflik ini, kita telah menekankan kepada Israel akan pentingnya berbuat lebih banyak untuk melindungi kehidupan warga sipil yang tidak bersalah, baik itu anak-anak Palestina, perempuan dan laki-laki, atau mereka pekerja bantuan, serta untuk mendapatkan lebih banyak bantuan kemanusiaan. bantuan kepada lebih banyak orang, dengan lebih efektif,” kata Blinken dalam konferensi pers di Paris pada Selasa (2/04/2024).

Blinken mengatakan, orang-orang yang menjadi korban adalah pahlawan, “Korban pemogokan kemarin. Bergabunglah dengan sejumlah pekerja kemanusiaan yang terbunuh dalam konflik ini. Orang-orang ini adalah pahlawan. Mereka lari ke dalam api, bukan menjauh darinya. Mereka menunjukkan yang terbaik dari apa yang ditawarkan umat manusia, kemudian keadaan menjadi semakin sulit. Mereka harus dilindungi. Kita seharusnya tidak menghadapi situasi di mana orang-orang yang hanya berusaha membantu sesamanya justru menghadapi risiko besar,” ucapnya.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Perancis, Stephane Sejourne mengecam tegas atas serangan udara Israel yang dilansir dari reuters.

“Izinkan saya terlebih dahulu menyampaikan kecaman keras kami atas serangan Israel yang menyebabkan kematian tujuh pekerja kemanusiaan dari NGO World Central Kitchen. Perlindungan terhadap personel kemanusiaan merupakan keharusan moral dan hukum yang harus dipatuhi oleh setiap orang. Anda tahu situasinya. Situasi kemanusiaan di sana semakin parah dan memburuk dari hari ke hari. Tidak ada yang bisa membenarkan tragedi seperti itu. Dalam konteks ini, keputusan Dewan Keamanan harus dilaksanakan, termasuk resolusi 2728 yang baru-baru ini diadopsi,” tegas Sejourne.