Cilegon, tvrijakartanews - Kapolda Banten Irjen Pol. Abdul Karim meminta maaf kepada masyarakat (pemudik) atas pelayanan arus mudik pada angkutan Lebaran Idulfitri tahun 2024.

Kapolda Banten, Irjen Pol. Abdul Karim mengaku, selama menghadapi dan melayani angkutan Lebaran Idulfitri, pihaknya bersama dengan jajaran instansi terkait koordinasi pelayanan arus mudik telah dilakukan dengan maksimal dengan menerapkan 3 Pelabuhan, yaitu Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan dan Pelabuhan BBJ Bojonegara sehingga ada beberapa kelemahan-kelemahan yang harus dievaluasi bersama untuk kedepannya.

“Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya atas pelayanan angkutan lebaran yang tidak maksimal dengan tidak memberikan pelayanan yang terbaik untuk masyarakat. Ini artinya bukan bisa dibilang kegagalan, akan tetapi memang volume masyarakat untuk mudik tahun ini yaitu ada kenaikan mencapai 65 persen dari arah Pulau Jawa menuju ke Pulau Sumatera, dan mungkin perhitungan pemerintah Arus Mudik tahun ini sama dengan arus mudik tahun kemarin. Akan tetapi memang lonjakan yang mencapai 65 persen ini diluar prediksi,” katanya, Senin (15/04/2024).

Kapolda mengaku, kapasitas jumlah dermaga pelabuhan masih minim dan buffer area nya sangat terbatas yang hanya bisa nampung 50 kendaraan, sedangkan kendaraan yang datang ke pelabuhan cukup besar.

“Memang saat ini dermaga pelabuhan masih minim dan buffer area sangat terbatas, semoga tahun depan bisa lebih baik lagi dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang melakukan mudik,” ujarnya.