Anies Rasyid Baswedan di kediamannya, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan. Foto : Achmad Basofi
Jakarta, tvrijakartanews - Mantan Calon Presiden, Anies Rasyid Baswedan mengatakan, bahwa dirinya belum dapat memutuskan akan bergabung dengan koalisi di pemerintahan berikutnya atau menjadi oposisi yang berarti berada di luar pemerintahan.
Anies pun menegaskan, tidak akan mendahului untuk memutuskan persoalan bergabung atau tidaknya ke dalam pemerintahan berikutnya, karena ia hanya sebagai warga biasa dan tidak mempunyai jabatan di partai politik manapun.
Dalam hal ini, ia membandingkan dengan Ganjar Pranowo yang sudah menjadi bagian dari partai PDIP.
"Bahwa saya tidak akan mendahului soal bergabung atau tidak. Karena dari mana kita tahu. Tapi bahwa saya ini bukan berada di parpol. Kalau pak Ganjar kan ada di parpol, saya warga negara. Dan saya selalu mengatakan tetap jalan perubahan," kata Anies kepada wartawan yang ditulis, Kamis (9/5/2024).
Anies menjelaskan, untuk saat ini dirinya masih memikirkan langkah untuk kedepannya serta berdiskusi dengan keluarga, kerabat, dan para senior.
"Lebih baik tunggu dulu sampai sambil betul-betul saya sendiri dengan keluarga, dengan teman semua, dengan senior-senior mendiskusikan terus baru nanti kita putuskan langkahnya," lanjut Anies.
Lantas ia menyindir, jika misalkan dirinya menyatakan akan bergabung dengan koalisi, Anies pun mempertanyakan soal diajak gabung atau tidak.
Karena dirinya mengaku belum mendapat undangan ataupun ajakan untuk bergabung dengan koalisi pemerintahan berikutnya.
"Kalau saya bikang ikut, wong diundang aja tidak. Mau bilang tidak, wong diundang aja belum,"
"Jawabnya apa? Betul gak? Siapa yang mengajak? Jadi kalau saya bilang saya gak mau ikut. Emang saya diajak? Mau ikut? Emang kapan ngajaknya?," jelas Anies.