Jakarta, tvrijakartanews - Kejuaraan Tabox hadir meramaikan event One Pride MMA 78 yang digelar di Hal Basket GBK Senayan, Sabtu (11/5/2024). Antusias masyarakat begitu tinggi untuk mengikuti ajang Taboks dalam pesta One Pride MMA Experience.

“Antusiasme masyarakat terhadap kejuaraan tabok-tabokan sangat tinggi dari view sangat tinggi, karena orang-orang sangat mudah dicerna untuk dipelajari,” kata CEO One Pride MMA Fransino Tirta, di Hal Basket, GBK, Senayan, Jakarta, Sabtu (11/5/2024).

Fransino Tirta mengatakan bagi para petarung yang tak mau ribet aturan pertarungan MMA bisa mendaftarkan diri untuk mengikuti Kejuaraan Taboks.

“Bagi petarung-petarung yang enggk mau ribet tinggal ikut kejuaraan tabok-tabokan tinggal berdiri di depan, gampar,” tuturnya.

Menurutnya, olahraga Taboks merupakan olahraga yang paling mudah dibandingkan olahraga MMA. Untuk MMA para petarung harus melatih pukulan, tendangan, kuncian dan stamina.

“Sedangkan, olahraga ini tinggal berdiri tinggal gampar bagian dagu lawan,” ujarnya.

Untuk penilaian, kata Fransino Tirta, dari sisi kerasnya tabokan dan efek yang disebabkan lawan setelah terkena pukulan. Bila petarung memukul lawan hingga jatuh maka mendapat nilai tinggi.

“Tapi kalau sekedar goyang mendapat nilai rendah atau tidak bergiming sama sekali itu nilainya rendah,” ungkapnya.

Fransino Tirta berharap dengan digelar kejuaraan tabok-tabokan dapat melahirkan petarung handal yang dapat diikuti di kejuaraan dunia.

“Disini olahraga tabok-tabokan disini sudah ada kejuaraan dunianya. Harapan juara tabok-tabokan di Indonesia dan juga berpotensi bisa kita kirim mengikuti kejuaraan dunia,” pungkasnya.