Tangerang, tvrijakartanews - Alfamart, IDX AMRT mencatat adanya pertumbuhan positif pada laba usaha tahun 2023. Berdasarkan rapat umum pemegabg saham (RUPS) tahunan yang berlangsung pada Kamis, (16/5/2024), jumlah laba usaha Alfamart di tahun 2023 tumbuh menjadi Rp4,4 triliun, atau naik sekitar 17,49 persen dari tahun 2022.

Corporate Secretary PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk, Tomin Widian mengatakan bahwa perseroan mencatat pencapaian kinerja keuangan positif selama tahun 2023. Hal ini membuat perseroan bisa membagikan dividen sebesar Rp1,1 triliun kepada para pemegang saham, atau sebesar Rp28,68 per saham.

"Berdasarkan RUPS tadi, jumlah dividen yang dibagikan kurang lebih Rp1.190 miliar, dan akan dibagikan pada 12 Juni 2024 nanti," ujar Tomin usai RUPS berlangsung di Alfa Tower, Kabupaten Tangerang.

Pertumbuhan laba usaha yang positif juga menandakan adanya peningkatan pendapatan bersih konsolidasian yang mencapai Rp106,94 triliun atau meningkat sekitar 10,34 persen dari tahun 2022. Peningkatan ini juga didorong oleh penambahan jumlah gerai Alfamart dan entitas anak di sepanjang tahun 2023, yang tumbuh sekitar 9 persen atau sebanyak 1.872 gerai.

"Hal ini mengindikasikan kepercayaan diri perseroan dalam mengambil langkah-langkah untuk memperluas cakupan pasar dan meningkatkan penetrasi di segmen konsumen yang berbeda," lanjut Tomin.

Adapun jumlah pemasukan terbesar Alfamart sendiri berasal dari penjualan kategori makanan yang mencapai Rp75,65 triliun, sementara kategori non-makanan sebesar Rp31,28 triliun. Kemudian, inovasi Alfamart dengan menghadirkan aplikasi belanja daring juga turut menyumbang kenaikan pendapatan bersih konsolidasian sebesar 4 persen.

"Kami menilai dengan meningkatnya stabilitas ekonomi dan kenaikan pendapatan masyarakat, diharapkan daya beli konsumen juga ikut meningkat," pungkasnya.