BI Proyeksikan Pertumbuhan PDB Tumbuh 5,6 Persen
EkonomiNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo hadir dalam rapat kerja bersama DPR RI. (Tangkap layar YouTube TV Parlemen)

Jakarta, tvrijakartanews - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo memproyeksikan pertumbuhan ekononi atau produk domestic bruto (PDB) Indonesia berada di kisaran 4,8 persen hingga 5,6 persen pada 2025.

"Kondisi ekonomi global yang serba tidak menentu, banyak dinamika dan tantangan-tantangan, tentu saja akan berdampak kepada ekonomi Indonesia tahun ini dan juga tahun ke depan. Bank Indonesia menekankan kepada lima risiko utama," kata Perry dalam Rapat Kerja Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu (5/6/2024).

Perry mengatakan untuk asumsi makro 2025, BI juga memandang rata-rata nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berada di rentang Rp15.300 sampai dengan Rp15.700 per dolar AS.

"Sedangkan inflasi nasional pada 2025 diperkirakan berkisar antara 1,5-3,5 persen," ujarnya.

Menurutnya, terkait pembahasan asumsi dasar dalam pembicaraan pendahuluan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (​​​​​​RAPBN) Tahun Anggaran 2025.

Rapat tersebut juga dilakukan bersama dengan Menteri Keuangan, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional, Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan, dan Rapat Dengar Pendapat dengan Badan Pusat Statistik (BPS).

Asumsi makro 2025 tersebut didasarkan dengan mempertimbangkan lima risiko utama yang dapat berdampak pada pertumbuhan ekonomi nasional, nilai tukar rupiah dan inflasi dalam negeri.