Jokowi Gelar Rapat Persiapan HUT Ke-79 RI yang Bakal Digelar di IKN
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Foto Sekretariat Presiden

Jakarta, tvrijakartanews - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas soal persiapan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan atau HUT Ke-79 RI di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Senin pagi, 10 Juni 2024, soal. Rapat tersebut dihadiri oleh sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju.

Beberapa menteri yang hadir itu antara lain Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Pembangunan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Tri Risma Harini, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Kemudian Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmadjo, Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dan Wakil Menteri Luar Negeri Pahala Mansury, juga tampak terlihat masuk pintu depan Istana Negara. Belum ada keterangan resmi dari para menteri dan Istana mengenai pembahasan rapat.

Adapun pada tahun ini, Istana merencanakan untuk mengadakan acara HUT Kemerdekaan RI di Ibu Kota Nusantara (IKN). Upacara Kemerdekaan di IKN akan menjadi yang pertama di calon ibu kota baru yang digagas Jokowi.

Sebelumnya, Jokowi mengklaim persiapan upacara HUT Kemerdekaan RI di IKN sedikit lagi rampung. Kepala negara menyampaikan ini sesudah mengecek langsung lokasi di Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Rabu, 5 Juni 2024.

"Persiapan 17-an sudah hampir final, nggak ada masalah di lapangan,” kata Jokowi usai meninjau sekitar lokasi pembangunan Istana Presiden di IKN, dikutip dari keterangan video.

Jokowi mengatakan dia sudah mengecek satu persatu lokasi hingga tata urutan upacara. Untuk pembangunan, pemerintah menargetkan rampung pada pertengahan Juli.

Sekitar 80 persen interior hingga eksterior pembangunan IKN tahap pertama juga disebut sudah selesai. Pemerintah ingin pembangunan terus berjalan, di tengah pergantian kepemimpinan di IKN.

Rumah menteri masuk Tahap I pembangunan IKN yang dikerjakan selama kurun 2022-2024. Pembangunan IKN tahap satu mencakup infrastruktur dasar utama mencakup infrastruktur penyediaan air minum, ketenagalistrikan, teknologi informasi dan komunikasi, pengelolaan persampahan, dan air limbah untuk penduduk pionir.

Tahap ini juga menargetkan pembangunan sarana utama seperti Istana Presiden, perkantoran, dan perumahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP). Pemindahan ASN, TNI/Polri tahap awal. Inisiasi sektor-sektor ekonomi prioritas.