
Tenaga Ahli Pengajar Bidang SKA Lemhannas RI, Prof. Bondan Tiara Sofyan
Serang, tvrijakartanews - Tenaga Ahli Pengajar Bidang SKA Lemhannas RI, Prof. Bondan Tiara Sofyan menyebutkan politik identitas menjadi salah satu ancaman pada perhelatan Pilkada tahun 2024.
Menurutnya, eskalasi perbedaan pilihan untuk menentukan calon kepala daerah, tidak boleh mengorbankan persatuan dan kesatuan Bangsa.
"Persiapan Pilkada, Lemhanas sudah mengkaji tentang politik identitas bahwa itu merupakan salah satu ancaman di Pilkada," katanya, Selasa (11/6/2024).
Ia menjelaskan, politik identitas digunakan oleh kelompok tertentu guna mendapatkan suara.
Untuk itu, pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada instansi guna mereduksi politik identitas pada perhelatan Pilkada 2024.
Sehingga paham-paham radikalisme tidak menyebar dan persatuan Bangsa tetap terdepan di atas kepentingan golongan.
"Karena identitas itu diperlukan untuk mendapatkan suara, namun kami sudah sosialisasikan kepada instansi terkait agar bisa direduksi semaksimal mungkin dan persatuan kesatuan Bangsa tetap terdepan di atas golongan atau kepentingan partai politik untuk memenangkan kontestasi," jelasnya.