Jakata, tvrijakartanews - Badan Bank Tanah dapat memberikan jaminan hukum atas lahan HPL Bank Tanah di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur bagi para investor. Salah satunya investor berasal dari Jepang.

"Tugas dari Badan Bank Tanah adalah memberikan kepastian hukum atas tanah itu sendiri, karena tantangan yang paling menantang di Indonesia adalah bagaimana mendapatkan tanah itu sendiri," kata Kepala Badan Bank Tanah Parman Nataatmadja di Jakarta, Rabu (26/6/2024).

Parman mengatakan tujuan kerja sama ini yakni agar dapat menarik (attract) para investor Jepang untuk nantinya berinvestasi di salah satu lahan HPL Badan Bank Tanah di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur bagi pengembangan eco city dengan luas hampir 1.000 hektare.

"Bank tanah merupakan badan baru sehingga membutuhkan konsultasi bagaimana nantinya untuk kemudian dikenal di Jepang, dan menarik investor Jepang yang akan kemudian didukung pendanaannya dari J Trust Bank," ujarnya.

Selain itu, kata Parman, kerja sama ini diharapkan dapat berlangsung dan dapat diimplementasikan dalam bentuk konkrit nanti bisa masuk investornya, khusus investor dari Jepang.

"Kita memberikan kepastian hukum, efektivitas waktu, tidak complicated karena kita mempermudah hal-hal menjadi simpel bagi investor untuk berinvestasi khususnya di lahan yang ada di Badan Bank Tanah," imbuhnya.

Sementara itu, Direktur Utama J Trust Consulting Indonesia Takeshi Ikeda mengatakan bahwa banyak sekali minat yang disampaikan dari pihak Jepang terkait dengan rencana pembangunan IKN ini.

"Untuk itu kami akan memandu para calon investor dari Jepang agar bisa berinvestasi di IKN dan wilayah sekitarnya," ujar Takeshi Ikeda.

PT J Trust Consulting dan J Trust Bank akan bersatu padu sebagai J Trust Group untuk membantu dalam menyukseskan Ibu Kota Nusantara (IKN).