3 Makanan Tinggi Kalsium Pengganti Susu Disarankan Ahli Gizi
Tekno & SainsNewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Foto: klikdokter.com

Jakarta, tvrijakartanews - Susu merupakan salah satu sumber kalsium yang paling dapat diandalkan, yang diketahui dibutuhkan untuk membangun dan menjaga tulang tetap kuat. Akan tetapi, banyak orang tidak minum susu karena beberapa alasan misalnya alergi terhadap susu itu sendiri.

Kalsium merupakan mineral penting yang dibutuhkan setiap orang, tetapi jumlah yang dibutuhkan setiap hari berbeda-beda. Untuk pria dan wanita dewasa, 1.000 miligram (mg) merupakan target harian. Untuk wanita berusia 50-an dan pria berusia 70-an, targetkan 1.200-1.300 mg per hari. Kalsium dibutuhkan untuk beberapa proses tubuh yang penting, tetapi pencegahan osteoporosis tentu menjadi prioritas utama.

Osteoporosis adalah penyakit yang membuat tulang menjadi lemah dan lebih mudah patah. Beberapa orang bahkan tidak tahu bahwa mereka mengalaminya sampai tulang mereka patah. Menurut Yayasan Kesehatan Tulang dan Osteoporosis, hampir 10 juta orang Amerika menderita osteoporosis. Selain itu, 44 juta lainnya memiliki kepadatan tulang yang rendah, yang meningkatkan risiko terkena kondisi tersebut.

Dalam banyak kasus, kondisi ini dapat dicegah. Memprioritaskan kesehatan tulang saat masih muda akan membantu di masa depan ketika tulang lebih rentan menjadi rapuh. Umumnya, orang mengetahui bahwa keju, susu, dan yogurt kaya akan kalsium. Namun, dapat mengoptimalkan pola makan dengan mengonsumsi kalsium tanpa sumber susu. Meskipun harus melakukan perencanaan yang lebih matang jika ingin memenuhi kebutuhan secara eksklusif bebas susu, 3 makanan yang disarankan ahli gizi sebagai alternatif untuk mendapatkan kalsium berikut ini menjadi pilihan yang tepat.

Sarden

Melansir study finds (01/07) ikan sarden sangat kaya akan kalsium. Ikan berminyak ini biasanya dikemas dengan tulang yang masih utuh, yang berarti  dapat memanfaat dari kalsium yang tersimpan di dalamnya. Tulangnya dapat dimakan, dan akan menjadi sangat lunak di dalam kaleng sehingga hampir tidak dapat merasakan atau mencicipinya. Satu ikan sarden saja dapat menyediakan lebih dari 300 mg kalsium.

Tahu

Budaya Asia telah menyukainya selama berabad-abad, sementara banyak orang di negara-negara Barat masih mendapat kesan bahwa makan tahu adalah salah satu cara untuk meningkatkan payudara yang tidak diinginkan. Tahu tidak mengandung estrogen manusia dan tidak menyebabkan pertumbuhan payudara. Namun, ia memiliki profil kalsium yang cukup baik. Satu setengah cangkir tahu menyediakan sekitar 430 mg kalsium.

Ikan Salmon Kalengan (dengan tulang)

Sama seperti sarden kalengan, salmon kalengan dengan tulang mengandung kalsium yang kuat. Tulangnya yang lunak dan mudah dimakan membantu menyediakan hampir 330 gram kalsium hanya dalam satu kaleng.

Ada sumber lain yang dapat membantu untuk memenuhi kebutuhan kalsium, meskipun jumlahnya lebih sedikit untuk ukuran porsi. Beberapa di antaranya seperti: kacang almond, biji-bijian, rhubarb, sawi putih, jeruk, dan buah ara adalah beberapa contoh makanan kaya kalsium.

Susu dan keju selalu menjadi sumber kalsium yang baik, namun kenyataannya susu dan keju tidak ada dalam menu semua orang. Alasan agama, kesehatan, dan pribadi dapat menghilangkan produk susu dari meja dapur. Meski mungkin memerlukan waktu yang lebih sulit, bukan tidak mungkin mencapai tujuan tanpanya. Prioritaskan makanan laut yang mengandung tulang, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran, dan makanan nabati lainnya.