
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian
Cilegon, tvrijakartanews - Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menilai bahwa jajaran Pemerintah Kota (Pemkot) Cilegon harus memiliki semangat atau giroh perjuangan Geger Cilegon pada tahun 1.888 silam.
Hal itu disampaikan saat acara Haul Syuhada Pejuang Geger Cilegon di Halaman Rumah Dinas Wali Kota Cilegon, pada selasa malam.
Haul digelar untuk memperingati peristiwa Geger Cilegon yang terjadi pada 9 Juli 1888 sekaligus mendoakan para Syuhada Geger Cilegon yang terjadi 136 tahun silam.
"Didalam pemerintahan kami memiliki visi dan misi, dimana salah satunya adalah Cilegon Bermartabat. Inilah giroh semangat para pejuang Geger Cilegon harus tertanam dalam pemerintahan Kota Cilegon yang mampu bersaing dengan Kabupaten Kota di Indonesia," katanya, Rabu (10/07/2024).
Wali Kota juga mengapresiasi Profesor Mufti Ali yang telah membatu pengajuan 2 tokoh pejuang Geger Cilegon sebagai pahlawan nasional.
"Kami mengucapkan terima kasih yang tinggi kepada Prof. Mufti Ali dimana kita telah mengajukan 2 nama yaitu Syekh Arsyad Thawil dan Ki Wasyid tokoh Geger Cilegon untuk menjadi pahlawan nasional. Kita sudah berjuang selama 2 tahun untuk mengajukan ini, dan sepertinya sudah mulai ada titik terang untuk menjadikan Ki Wasyid terlebih dahulu menjadi pahlawan nasional," ungkapnya.