Jakarta, tvrijakartanews - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Anwar Iskandar mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama membantu dalam memberantas Judi Online (Judol) demi keselamatan bangsa dan negara.

"Saya mengajak kepada seluruh elemen masyarakat di negara ini untuk bergandeng tangan, bersatu menyelamatkan bangsa ini dari Judol dan kita nyatakan perang terhadap judol," kata Anwar kepada wartawan, Kamis (25/7/2024).

Hal ini disampaikannya usai hadir agenda diskusi dengan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi dalam pembahasan Judol di Kantor Kemenkominfo, Jakarta Pusat.

Dirinya menjelaskan, bahwa di dalam agama Islam sudah jelas yang namanya judi adalah perbuatan yang diharamkan oleh Allah SWT.

Maka dari itu, ia berpesan kepada pelaku yang bermain Judol khususnya yang beragama Islam dan terlebih masyarakat umum, agar mengurungkan niatnya untuk bermain judol, karena permainan itu bisa mengakibatkan kerugian dalam hal ekonomi.

"Ya pastilah, jadi itu keharaman dari aspek agama, keharaman terkait judi itu dinyatakan kata Alquran salah satu yang menjadi perbuatan setan itu adalah al khamr mabuk, dan termasuk narkoba. Itu sudah di atas fatwa karena itu langsung dari Allah SWT," jelas Anwar.

Anwar pun menyampaikan rasa terima kasih kepada pemerintah, karena sudah terus berusaha untuk memberantas permainan haram tersebut demi keselamatan negeri ini, karena jika tidak diberantas akan semakin banyak masyarakat yang terkena dampak buruk akibat bermain Judol.

"Oleh karena itu kami dari MUI menyampaikan terimakasih kepada pemerintah, khususnya kepada presiden yang sudah membentuk satgas yang nanti akan mengarah kepada larangan secara total judol ini," ucapnya.