Program Tangsel Terang Sasar 10 Ribu Titik Jalan Lingkungan
NewsHot
Redaktur: TVRI Jakarta Portal Team

Tim Tangsel Terang Tengah Memasang PJU di Permukiman Warga.

Tangsel, tvrijakartanews - Pemerintah Kota meningkatkan infrastruktur penerangan jalan di berbagai sudut kota di Tangerang Selatan.

Ribuan lampu yang terpasang melalui Program Tangsel Terang diluncurkan oleh Pemerintah Kota sejak 2022 lalu.

Wali Kota Benyamin Davnie melalui keterangannya secara tertulis, program Tangsel Terang diwujudkan dalam menekan angka kriminalitas dan membuat jalan di sekitar perumahan menjadi terang. Tak hanya itu, penerangan yang ada tentunya dapat dimanfaatkan untuk kegiatan yang lebih luas.

"Jadi model PJU Tangsel Terang untuk di permukiman penduduk aja. Tingginya 4 meter, kedalamannya setengah meter, kemudian diameter tiangnya hanya beberapa centi saja dan lampunya LED dengan garansi 3 tahun, supaya mudah pemeliharaannya," ucap Benyamin, Selasa (30/07/2024).

Soal administrasi maupun pajak, kata Benyamin, tentunya ditanggung melalui Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) sehingga masyarakat tidak dikenakan biaya apapun.

Terpisah, Kepala Bidang Penerangan Jalan Umum Eka Andriyana Arifin menerangkan, berdasarkan data pada tahun 2022, ada sebanyak 600 titik penerangan yang telah terpasang di seluruh Kota Tangsel. Sementara, di tahun 2023 sebanyak 6.500 yang telah dipasang, dan 3.000 titik dipasang di tahun 2024 ini.

Namun, lanjut Eka, pelaksanaan program ini tidak lepas dari berbagai tantangan yang memerlukan solusi inovatif dan kerjasama yang kuat antara berbagai pihak.

Eka mengaku, dalam implementasinya tim dihadapkan beragam kendala, seperti kondisi geografis yang bervariasi, keterbatasan anggaran dan penolakan dari masyarakat.

“Tantangan terbesar adanya penolakan masyarakat terhadap penanaman tiang PJU Tangsel Terang,” ujar Eka.

Menurut Eka, permasalahan teknis dalam pemasangan lampu penerangan bisa diatasi oleh pihaknya dengan berbagai solusi. Akan tetapi, keterlibatan masyarakat juga menjadi faktor penting dalam keberhasilan program ini.

“Kami senantiasa memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai arti penting penerangan lingkungan yang menjadi kebutuhan bersama masyarakat itu sendiri,” ujarnya.

Untuk itu, masyarakat diajak untuk melaporkan jika ada lampu yang rusak atau tidak berfungsi melalui kontak pengaduan yang telah disediakan.

“Tim Tangsel Terang juga terus berupaya untuk memperluas area pemasangan titik-titik lampu ini di sudut-sudut kota yang belum terjamah,” sebutnya.