Jakarta, tvrijakartanews - Kapten Timnas Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN), Muhammad Syaugi, mengatakan pihaknya bakal meningkatkan keamanan di sekitar capres-cawapresnya, imbas insiden yang terjadi di Pontianak, Kalimantan. Sebelumnya, Anies Baswedan menjadi korban pemukulan oleh orang tak dikenal saat sedang menyapa warga.

"Kami sudah mengambil langkah-langkah antisipatif dengan peningkatan pengamanannya," kata Syaugi di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis, 28 Desember 2023.

Syaugi juga meminta kepada para relawan dan pendukung AMIN untuk waspada. Dia berharap peristiwa tersebut tidak terulang lagi.

"Dan saya yakin relawan-relawan yang begitu banyak mendukung pasangan 01 ini juga mengantisipasi hal tersebut terima kasih," kata Syaugi.

Video pemukulan terhadap Anies ini sebelumnya viral di media sosial. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu dipukul di bagian wajah oleh seorang pria yang mengenakan topi dan baju putih bertuliskan AMIN.

Proses pemukulan berlangsung cepat dan tak terhindarkan oleh Anies karena kondisi masyarakat yang sangat ramai. Usai memukul Anies, pelaku di dalam video terlihat langsung menyalami capres nomor urut 01 itu.

Sementara Anies awalnya tampak terkejut dengan pemukulan tersebut. Namun, ia lalu hanya tersenyum menanggapi peristiwa itu. Diketahui Anies berada di Pontianak pada Rabu kemarin untuk mengikuti acara Desak Anies yang diikuti oleh masyarakat setempat.

(M Julnis Firmansyah)